Di era industri 4.0, banyak perusahaan mencari tahu bagaimana mengadopsi suatu platform Artificial Intelligence untuk diterapkan dalam proses bisnis mereka. Strategi pengintegrasian Artificial Intelligence, seluruhnya dimulai dari akuisisi data, desain struktur sistem, hingga mencari algoritma atau metode yang membantu menyelesaikan permasalahan yang kompleks di dalam proses produksi dari awal hingga akhir.
Definisi AI yang muncul jika kita melakukan pencairan di Google sangat beragam. Beberapa sumber menyatakan bahwa AI adalah robot, beberapa sumber lagi mencantumkan bahwa AI adalah perkembangan ilmu komputer, dan sumber lain mengatakan bahwa AI adalah sebuah sistem.
Kecerdasan Buatan atau lebih dikenal dengan sebutan AI, adalah bidang ilmu komputer yang dikhususkan untuk memecahkan masalah kognitif yang umumnya terkait dengan kecerdasan manusia, seperti pembelajaran, pemecahan masalah, dan pengenalan pola.
sumber gambar canvapro awalpermata
Teknologi ini dapat membuat keputusan dengan cara menganalisis dan menggunakan data yang tersedia di dalam sistem. Proses yang terjadi dalam Artificial Intelligence mencakup learning, reasoning, dan self-correction. Proses ini miripdengan manusia yang melakukan analisis sebelum memberikan keputusan.
Machine Learning adalah sebuah divisi di dalam AI. Machine Learning lebih berfokus terhadap mempelajari dari dan membuat prediksi berdasarkan data yang direkam, mengoptimalkan fungsi utilitas yang diberikan dalam ketidakpastian, mengekstrak struktur data tersembunyi, dan menggolongkan data menjadi deskripsi singkat. Dengan perkembangan yang kuat dan cepat, banyak start-up dari berbagai negara yang menawarkan Layanan AI atau Machine Learning.
Nodeflux merupakan start-up di Indonesia yang mampu mengembangkan teknologi Intelligent Video Analytics. Perusahaan yang didirikan Meidy Fitranto dan Faris Rahman ini fokus pada pengembangan teknologi artificial intelligence yang hadir untuk menyelesaikan berbagai persoalan sehari-hari yang mampu bersaing dengan perusahaan teknologi negara berkembang lainnya.
Nodeflux pun menjadi perusahaan Indonesia pertama yang terlibat dalam program Nvidia Inception untuk pengembangan microchip technology deep learning. Sejak tahun 2017, Nodeflux terus berinovasi di bidang teknologi tepat guna yang menjalin kerja sama dengan pemerintah DKI Jakarta melalui program Jakarta Smart City.
sumber gambar bookltet satu indonesia awards
Teknologi yang dibuat Nodeflux kini bisa digunakan untuk pengawasan pelanggaran lalu lintas, menghitung volume kepadatan kendaraan bermotor yang melintas, deteksi parkir liar, deteksi banjir di pintu air, deteksi kepadatan sampah di sungai, dan pengawasan sarana publik.
Selain itu, Nodeflux juga menghadirkan beberapa solusi AI untuk membantu penanganan pandemi COVID-19. Di antaranya, pengawasan terhadap kendaraan dan mobilitas manusia untuk dijadikan dasar pengambilan keputusan dan penindakan oleh pemerintah, aplikasi deteksi penggunaan masker di tempat-tempat umum untuk melihat kepatuhan warga, dan aplikasi pencocokan data untuk program vaksinasi COVID-19.
Bersama Kepolisian dengan Polri serta Dinas Kependidikan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) dalam mengimplementasikan Intelligent Video Analytics (IVA) dengan mengunakan fitur pemandai wajah (Face Recognition) pada ribuan titik yang terkoneksi langsung dengan kamera CCTV di Jakarta dan Bandung, dalam rangka memudahkan pengelolaan kota.
Dengan data yang terkumpul di arsip POLRI dan Disdukcapil, Nodeflux VisionAire dapat mengidentifikasi kan setiap orang dan objek dalam visi kamera dengan akurasi yang tinggi dan secara efektif. Pada saat ini, Nodeflux terlah berhasil mengintegrasikan layanannya dengan database yang terisi dengan lebih dari 150 juta penduduk indonesia di Dukcapil.
Dengan menggunakan AI atau machine learning beberapa permasalahan yang tidak dapat diselesaikan hanya dari sisi engineering akan dapat terselesaikan. AI mengubah cara kita menemukan dan berinteraksi dengan informasi. Sistem AI yang memengaruhi informasi yang terihat dan temukan setiap hari cukup jarang terjadi.
sumber gambar canvapro awalpermata
Google menyesuaikan hasil untuk pengguna berdasarkan lokasi, Amazon membuat rekomendasi berdasarkan pembelian sebelumnya, Siri menyesuaikan dengan kebutuhan dan perintah yang kita berikan, dan hampir semua iklan web disesuaikan dengan minat dan preferensi belanja penggunanya.
Sekarang, sudah ada banyak tools open source yang bisa digunakan oleh orang-orang yang tertarik dengan AI. Untuk bereksperimen dengan tools yang ada dan mencoba membuat aplikasi, seseorang bisa dengan mudah mencari tutorial di YouTube tinggal bagaimana kita untuk memulai mempelajarinya untuk masa depan kita yang lebih baik lagi.
Leave a comments